Pada saat sekarang ini, persoalan lahan baik pertanian, perkebunan, atau infrastruktur sangat komplek, mulai sempitnya lahan , tata ruang yang tidak mengacu pada kelestarian lingkungan, dan lain-lain.Sedangkan masyarakat pedesaan yang biasaya masih punya lahan, tidak menggunakan secra optimal untuk menunjang kehidupan mereka, khususnya dalam pertanian/perkebunan.
Hal ini terlihat pada lahan yang terbengkalai, tanaman tidak teratur, dan tidak bernilai khususnya dari segi ekonomis. Nilai ekonomis sebenarnya dapat dipadukan dengan nilai lingkungan, sehingga daya optimum tercapai. Bidang pertanian / perkebunan memerlukan lahan dengan mengusahakan komoditas pertanian, yang tentunya sesuai dengan jenis lahan pertaniannya.
Komposisi komoditas yang sesuai dengan optimalisasi sangat dipengaruhi oleh produksi harga, serta biaya yang digunakan untuk menghasilkannya.Pada kasus seperti ini maka tujuannya adalah (Z)= yaitu keuntungan, dengan vaiabelnya adalah komoditas yaitu X1,X2,X3...Xn
dengan kendala luas lahan, jumlah saprodi, tenaga kerja dll...
Hal ini terlihat pada lahan yang terbengkalai, tanaman tidak teratur, dan tidak bernilai khususnya dari segi ekonomis. Nilai ekonomis sebenarnya dapat dipadukan dengan nilai lingkungan, sehingga daya optimum tercapai. Bidang pertanian / perkebunan memerlukan lahan dengan mengusahakan komoditas pertanian, yang tentunya sesuai dengan jenis lahan pertaniannya.
Komposisi komoditas yang sesuai dengan optimalisasi sangat dipengaruhi oleh produksi harga, serta biaya yang digunakan untuk menghasilkannya.Pada kasus seperti ini maka tujuannya adalah (Z)= yaitu keuntungan, dengan vaiabelnya adalah komoditas yaitu X1,X2,X3...Xn
dengan kendala luas lahan, jumlah saprodi, tenaga kerja dll...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar